Dokumentasi Pemasangan Drainage Cell Untuk Taman Atap di Hotel Alila Bali
Di Era Green Building sekarang ini banyak gedung menerapkan taman atap sebagai salah satu cara berpartisipasi dalam mengurangi pemanasan global. Untuk itu perlu membangun sistem drainase yang baik mengingat taman ini berada di atas atap gedung sehingg jika sampai terjadi kebocoran akan dapat berakibat fatal.
Untuk itu setiap detil aliran air telah dipersiapkan dan diperhitungkan dengan matang, dalam hal ini menggunakan material geosintetik seperti drainage cell dan geotextile non woven. Material drainage cell ini berfungsi untuk mengalirkan air dari atas menuju saluran drainase.
Sedangkan geotextile non woven digunakan sebagai pelapis / liner yang menutupi drainage cell yang mana fungsinya sebagai filtrasi. Setelah pelapisan geotextile selesai maka diatasnya akan ditaruh media tanam dan berbagai jenis tanaman.
Setelah taman ini jadi tentunya akan ada penyiraman air secara berkala agar tanaman-tanaman tersebut tetap segar, air dari hasil penyiraman ini akan dialirkan menuju saluran drainase dan disinilah fungsi geotextile non woven sebagai filtrasi dimana air tetap dapat mengalir kebawah tanpa membawa butiran-butiran tanah dari media tanam karena tersaring oleh geotextile.
Berikut ini adalah dokumentasi pemasangan drainage cell dan geotextile non woven pada proyek taman atap / Roof top Garden di Hotel Alila Bali :